Featured
- Get link
- X
- Other Apps
PARA NABI DAN RASUL
Prakata
Blog Tahukeritng tidak hanya menulis mengenai usaha tapi juga menulis tentang apa saja yang akan memberikan manfaat, terutama bagi penulis pribadi dan pembaca. Terima kasih
Kisah para nabi dan rasul dalam Al
Quran memang menarik untuk di kaji. Jelas banyak pelajaran yang bisa dipetik
dari kisah para manusia pilihan Tuhan ini ketika mereka diutus ke dunia. Di Al
Quran sendiri kisah para nabi dan rasul tidak secara kronologis di
bahas/diwahyukan, karena Quran sendiri bukan kitab sejarah. Kisahnya terpencar
dalam berbagai ayat dan surat, yang diturunkan sesuai dengan waktu dan saat
tertentu dengan maksud sebagai pelajaran bagi manusia sebagaimana firman Allah
dalam surat Yusuf ayat 111.
Sesungguhnya pada kisah-kisah
mereka (para Nabi dan umat mereka) itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang
mempunyai akal (sehat). al-Qur’an itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan
tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala
sesuatu, serta sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman
[Yusuf/12:111]
Karena pentingnya kisah para nabi dan
rasul. Memahami jalur keturunan mereka dari Nabi Adam AS hingga Nabi Muhammad
SAW pun menjadi menarik untuk dibahas. Terlebih kita semua adalah keturunan
Adam. Sehingga pembahasan ini seperti kita membahas silsilan keluarga sendiri.
Berikut ini “Silsilah Lengkap
Para Nabi dari Adam AS. sampai Nabi Muhammad SAW”, semoga bermanfaat
sebagai pengetahuan bagi kita mengenai nenek moyang dan orang-orang sholeh yang
mendahului kita. Catatan kaki ada di akhir tulisan ini. Selamat membaca.
bisa dibaca melalui aplikasi yang bisa di download di playstore melalui Link :
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.newandromo.dev1045757.app1389497
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tahukeriting.SERINABIapp
BIODATA LENGKAP SILSILAH 25 NABI DAN
RASUL
1.Nabi ADAM ‘Alaihi Salam
Nabi Adam merupakan nabi pertama sekaligus manusia
pertama yang Allah ciptakan. Sebelumnya Nabi Adam tinggal di surga dengan
pasangannya Hawa.
Namun atas bujukan iblis, Adam dan Hawa memakan
buah khuldi yang telah dilarang oleh Allah. Meski telah bertaubat, Allah tetap
memerintahkan mereka turun ke bumi.
Beberapa mukjizat Nabi Adam adalah:
- Menjadi khalifah pertama di bumi.
- Diajarkan oleh Allah segala hal tentang nama
benda dan makhluk di bumi.
- Memiliki umur yang panjang dan bisa memberikan 40
tahun untuk Nabi Daud.
- Memiliki tinggi 60 hasta.
- Dikaruniai keturunan kembar berpasang-pasangan.
Penjelasan :
·
Nama: Adam ‘Alaihis Salam.
·
Usia: 930 tahun.
·
Periode sejarah: 5.872-4.942
SM.
·
Tempat turunnya di bumi: India,
ada yang berpendapat di Jazirah Arab.
·
Jumlah keturunannya: 40
laki-laki dan perempuan.
·
Tempat wafat: India, ada yang
berpendapat di Mekkah.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 25 kali.
Silsilah Manusia di Dunia (Pict. credit to http://www.thequranblog.com)
Muhammad Najib dalam papernya tentang
“Kisah Nabi Adam Alayhi Al Salam Dalam Al Quran (Pendekatan Tafsir Tematik)”,
menyebutkan bahwa kisah tentang Nabi Adam setidaknya terdapat di 7 surat dalam
Al Quran, yaitu surat Al Baqarah (30-38), Al A’raf (11-25), Al Hijr (28-44), Al
Isra (61-65), Al Kahfi (50), Thoha (115-124) dan surat Shad (71-85). Beberapa
ayat Al Quran tentang Nabi Adam As. antara lain:
1). QS. Al-Baqarah [2]:31
وَعَلَّمَ آدَمَ الْأَسْمَاءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلَائِكَةِ فَقَالَ أَنبِئُونِي بِأَسْمَاءِ هَـٰؤُلَاءِ إِن كُنتُمْ صَادِقِينَ
Dan Dia mengajarkan
kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian
mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku
nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!”
2). QS. Al-‘Imran
[3]:33
إِنَّ اللَّـهَ اصْطَفَىٰ آدَمَ وَنُوحًا وَآلَ إِبْرَاهِيمَ وَآلَ عِمْرَانَ عَلَى الْعَالَمِينَ
Sesungguhnya Allah telah
memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga ‘Imran melebihi
segala umat (di masa mereka masing-masing)
2. Nabi IDRIS ‘Alaihi Salam
Nabi Idris adalah keturunan ke-6 Nabi Adam yang
terkenal dengan kecerdasannya. Selama berdakwah, Nabi Idris memberikan pesan
kepada kaumnya, antara lain nasihat untuk menjadikan sholat jenazah sebagai
penghormatan, menasehati untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah, menghindari
hasad dan dengki, melarang menumpuk harta yang tak bermanfaat, dan mematuhi
perintah Allah dengan ikhlas, baik dalam sholat, berpuasa, dan amalan lainnya.
Nabi Idris memiliki mukjizat sebagai berikut:
- Memiliki kecerdasan mengamati fenomena alam dan
mengartikan wahyu Allah.
- Manusia pertama yang bisa membaca dan menulis.
- Manusia pertama yang bisa menjahit pakaian, Nabi
Idris bisa menggunakan pakaian yang terindah sementara saat itu orang-orang
masih menggunakan kulit binatang.
- Nabi Idris pernah merasakan sakaratul maut dan
dihidupkan kembali atas izin Allah.
- Pernah melihat surga dan neraka.
Penjelasan :
·
Nama: Idris/Akhnukh bin Yarid,
nama Ibunya Asyut.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
·
Usia: 345 tahun di bumi.
·
Periode sejarah: 4533-4188 SM.
·
Tempat diutus: Irak Kuno
(Babylon, Babilonia) dan Mesir (Memphis).
·
Tempat wafat: Allah
mengangkatnya ke langit dan ke surga.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 2 kali.
Nabi Idris AS. adalah keturunan Adam
yang pertama kali menerima nubuwah setelah Adam dan Syits. Allah memuji Nabi
Idris dalam firmanNya dalam surat Maryam:
“Dan ceritakanlah (hai
Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al Qur’an.
Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan dan seorang nabi. Dan
Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi”(QS. Maryam: 56-57).
Terdapat perbedaan mengenai riwayat
Nabi Idris ‘alaihissalam, apakah dia seorang nabi yang hidup
sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam ataukah sesudahnya? Ahli
sejarah seperti Ibnu Katsir, Ath-Thabari, Ibnu Ishaq, Ibnu Jarir, Asy-Syaukani,
As-Suyuthi, dan lainnya menjelaskan bahwa Nabi Idris ‘alaihissalam hidup
sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam. Alasan mereka:
1. Ditinjau dari nasab bahwa Nabi
Idris itu nama aslinya adalah Khonukh yang termasuk nenek moyang nabi Nuh ‘alaihissalam.
2. Dalam surat Maryam ayat 58
disebutkan bahwa:
أُوْلَئِكَ الَّذِينَ أَنْعَمَ اللهُ عَلَيْهِم مِّنَ النَّبِيِّينَ مِن ذُرِّيَّةِ ءَادَمَ وَمِمَّنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ وَمِن ذُرِّيَّةِ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْرَاءِيلَ وَمِمَّنْ هَدَيْنَا وَاجْتَبَيْنَا إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِمْ ءَايَاتُ الرَّحْمَـنِ خَرُّوا سُجَّدًا وَبُكِيًّا
“Mereka itulah adalah
orang-orang yang Allah telah beri nikmat, yaitu kalangan para nabi dari
keturunan Adam, dan dari orang yang Kami angkat bersama Nuh dari keturunan
Ibrohim dan Israil, dan dari orang-orang yang Kami beri petunjuk dan telah Kami
pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka
mereka menyangka dengan bersujud dan menangis.” (QS. Maryam: 58)
Makna (من ذرية آدم) adalah nabi Idris ‘alaihissalam. Sebab dalam ayat itu
diurutkan tentang silsilah keturunannya. Dan Nabi Idris ‘alaihissalam termasuk
keturunan Nabi Adam ‘alaihissalam yang tidak bersama Nabi
Nuh ‘alaihissalam dalam perahu. Berarti Nabi Idris ‘alaihissalam urutannya
sebelum Nabi Nuh ‘alaihissalam.
3. Nabi NUH ‘Alaihi Salam
Nabi Nuh adalah salah satu Nabi yang masuk dalam
golongan Ulul Azmi, artinya memiliki cobaan yang berat namun mampu
menghadapinya dengan kesabaran yang luar biasa. Semasa dakwahnya, Nabi Nuh
menerima banyak tantangan dan penolakan.
Bahkan anak dan istrinya pun turut membenci Nabi
Nuh dan menganggapnya gila. Ketika kaumnya tetap bertindak dzalim, Allah pun
membinasakan mereka dalam banjir besar.
Namun Nabi Nuh juga mendapatkan mukjizat yakni
mampu membuat bahtera/perahu dengan ukuran panjang 300 hasta dan 50 hasta.
Setiap makhluk baik manusia maupun binatang yang ada diperahu tersebut selamat
dari banjir.
Penjelasan :
·
Nama: Nuh/Yasykur/Abdul Ghaffar
bin Lamak.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒ Matusyalih
⇒ Lamak ⇒ Nuh As.
·
Usia: 950 tahun.
·
Periode sejarah: 3993-3043 SM.
·
Tempat diutus (lokasi): Selatan
Irak.
·
Jumlah keturunannya: 4 putra
(Sam, Ham, Yafits dan Kan’an).
·
Tempat wafat: Mekkah.
·
Sebutan kaumnya: Kaum Nuh.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 43 kali.
Di dalam Al Quran, kisah tentang Nabi
Nuh AS ini diantaranya disebutkan dalam dalam surat Al Ankabut ayat 14-15:
“Dan sesungguhnya Kami telah
mengutus Nuh kepada kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun
kurang lima puluh tahun. Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah
orang-orang yang zalim. Maka Kami selamatkan Nuh dan penumpang-penumpang
bahtera itu dan Kami jadikan peristiwa itu pelajaran bagi semua umat manusia.”
(QS. AL Ankabut, 14-15)
Ilustrasi Kapal Nabi Nuh (Pict. credit to carm.org)
4. Nabi HUD ‘Alaihi Salam
Nabi Hud diutus Allah bagi kaum 'Ad, kaum yang ahli
membuat menara namun senang melakukan kemaksiatan dan menghamburkan harta
dengan sia-sia. Saat berdakwah, Nabi Hud justru menerima banyak rasa iri dan
dengki dari kaum 'Ad.
Mereka terus mengingkari dakwahnya hingga pada
akhirnya Nabi Hud berdoa dan memohon pada Allah. Allah kemudian menurunkan
badai dengan awan yang penuh petir yang membinasakan kaum 'Ad yang dzalim. Sementara
itu, Nabi Hud dan pengikutnya selamat dan berhijrah ke Kota Hadramaut.
Mukjizat Nabi Hud antara lain:
- Mampu menurunkan hujan atas izin Allah, kala itu
kaum 'Ad dilanda kekeringan hingga tanaman mati dan tak ada sumber air.
- Selamat dari badai petir yang
dahsyatPenjelasan :
·
Nama: Hud bin Abdullah.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ ‘Aush (‘Uks) ⇒ ‘Ad ⇒ al-Khulud ⇒ Rabah ⇒ Abdullah ⇒ Hud As.
·
Usia: 130 tahun.
·
Periode sejarah: 2450-2320 SM.
·
Tempat diutus: Al-Ahqaf (antara
Yaman dan Oman).
·
Tempat wafat: Bagian Timur
Hadhramaut Yaman.
·
Sebutan kaumnya: Kaum ‘Ad.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 7 kali.
Kisah tentang Nabi Hud disebutkan
dalam Al Quran dalam surat yang juga dinamai dengan surat Hud yaitu pada ayat
ke-50:
“Dan kepada kaum ‘Ad (Kami
utus) saudara mereka, Huud. Ia berkata: “Hai kaumku, sembahlah Allah,
sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Kamu hanyalah mengada-adakan
saja.” … sampai akhir ayat ke-60 “Ingatlah, sesungguhnya kaum ‘Ad itu
kafir kepada Tuhan mereka. Ingatlah kebinasaanlah bagi kaum ‘Ad (yaitu) kaum
Huud itu.”
Kaum ‘Ad adalah penduduk yang tinggal
di daerah ahqaf (bukit-bukit pasir), ada yang mengatakan
sekitar daerah antara Yaman dan Oman (gurun rub’ al khali). Allah binasakan
kaum ‘Ad dengan mengirimkan angin yang begitu kencang.
Selain di Surat Hud, kisah tentang
Nabi Hud juga terdapat pada surat lainnya dalam Al Quran, antara lain pada
Surat Al A’raf ayat 25-72, Hud 50-60, Al Mu’minun 31-41, Asy Syu’ara’ 123-140,
Fushilat 15-16, Al Ahqaf 21-25, Adz Dzariyat 41-42, An Najm 50-55, Al Qomar
18-22, Al Haqqah 6-8 dan Al Fajr 6-14.
5. Nabi SHALIH ‘Alaihi Salam
Sekitar kurun waktu 200 tahun, Allah pun mengutus
Nabi Sholeh ke kaum Tsamud yang masih merupakan keturunan dari kaum 'Ad. Salah
satu mukjizat Nabi Shaleh adalah memunculkan unta betina yang hamil 10 bulan
dari batu besar yang terbelah.
Kejadian itu pun membuat sebagian kaum Tsamud
menerima dakwah Nabi Shaleh dan menjadi pengikutnya. Namun sebagian lagi masih
ingkar, bahkan membunuh unta yang menjadi mukjizat tersebut. Setelah berhasil
membunuh unta, Allah pun membinasakan mereka dengan hantaman petir di malam
hari.
Penjelasan :
·
Nama: Shalih bin Ubaid.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ Amir ⇒ Tsamud ⇒ Hadzir ⇒ Ubaid ⇒ Masah ⇒ Asif ⇒ Ubaid ⇒ Shalih As.
·
Usia: 70 tahun.
·
Periode sejarah: 2150-2080 SM.
·
Tempat diutus: Daerah al-Hijr
(Mada’in Shalih, antara Madinah dan Syria).
·
Tempat wafat: Mekkah.
·
Sebutan kaumnya: Kaum Tsamud.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 10 kali.
6. Nabi IBRAHIM ‘Alaihi Salam
Nabi Ibrahim merupakan salah satu Nabi yang
kisahnya banyak diceritakan dalam Alquran. Mulai dari bagaimana Nabi Ibrahim
menemukan Tuhan, melawan kedzaliman Raja Namrud, hingga kisahnya dengan kedua
anaknya yakni Ismail dan Ishaq.
Nabi Ibrahim juga memiliki mukjizat antara lain:
- Tetap hidup meski dibakar dengan api.
Ini terjadi setelah Nabi Ibrahim menghancurkan
berhala dan tak ingin mengakui Raja Namrud sebagai Tuhan. Meski dihukum dengan
dibakar hidup-hidup, namun Allah membuat api tersebut dingin dan menyelamatkan
Nabi Ibrahim.
- Menyaksikan burung dihidupkan kembali.
Ibrahim pernah meminta pada Allah untuk menyaksikan
bagaimana cara Allah menghidupkan kembali makhluk yang sudah mati. Maka saat
itu pula Nabi melihat burung yang sudah mati bisa hidup kembali.
- Mengubah pasir menjadi makanan.
Menurut kitab "Qashash al Anbiyaa", Nabi
Ibrahim pernah mengambil gudukan pasir yang kemudian berubah menjadi bahan
makanan saat beliau sampai di rumah.
- Memiliki anak saat usia 99 tahun.
Nabi Ibrahim sudah lama menantikan hadirnya anak.
Di usianya yang tak lagi muda, Allah menjawab segala doanya dengan kelahiran
Ismail dan Ishaq. Kedua putranya juga menjadi Nabi dan menurunkan keturunan
yang juga menjadi Nabi. Karena itulah, Nabi Ibrahim dijuluki sebagai Abul
Anbiyaa yang berarti Bapak Para Nabi.
Penjelasan :
·
Nama: Ibrahim bin Tarakh bin
Nahur bin Sarugh bin Roghu bin Faligh bin ABir bin Shalih bin Arfakhsyad bin
Sam bin Nuh As.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As.
·
Usia: 175 tahun.
·
Periode sejarah: 1997-1822 SM.
·
Tempat diutus: Ur, daerah
selatan Babylon (Irak).
·
Jumlah keturunannya: 13 anak
(termasuk Nabi Ismail As. dan Nabi Ishaq As.). Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron,
Palestina/Israel).
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Kaldan.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 69 kali.
Nabi Ibrahim AS. merupakan Nabi yang
banyak disebut kisahnya dalam Al Quran. Beliau termasuk dalam “Ulul ‘Azmi,
yaitu nabi yang mempunyai keistimewaan. Kisahnya yang diceritakan dalam Al
Quran pun beragam, mulai dari kisah diskusinya dengan ayah dan kaumnya tentang
penyembahan berhala. Hingga kisah beliau yang menjadi salah satu mu’jizat yaitu
selamat dari dibakar oleh raja Namrudz yang kejam.
Ilustrasi Kisah Nabi Ibrahim (Pict credit to scarletepensieve.com)
Kisah Ibrahim juga bisa menjadi salah
satu pelajaran dalam berdakwah. Misal ketika beliau berdakwah, orang yang
pertama diajak kepada agama Allah adalah ayahnya. Karena ayahnya adalah orang
pertama yang berhak mendapatkan nasihat yang tulus dan hidayah. Meski beliau
akhirnya gagal mendakwahi ayahnya. Kisah ini disampaikan lengkap dalam surat
Maryam ayat 41-48.
7. Nabi LUTH ‘Alaihi Salam
Nabi Luth merupakan keponakan dari Nabi Ibrahim.
Dia diutus Allah untuk berdakwah kepada kaum Sodom, kaum yang rusak dan
terkenal dengan perilaku seks sesama jenis.
Dakwah Nabi Luth pun ditentang oleh mereka. Sesaat
setelah mereka mengusir Nabi Luth, Allah membinasakan mereka dengan bencana
gempa bumi dan angin kencang.
Penjelasan :
·
Nama: Luth bin Haran.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Haran ⇒ Luth As.
·
Usia: 80 tahun.
·
Periode sejarah: 1950-1870 SM.
·
Tempat diutus: Sodom dan Amurah
(Laut Mati atau Danau Luth).
·
Jumlah keturunannya: 2 putri
(Ratsiya dan Za’rita).
·
Tempat wafat: Desa Shafrah di
Syam (Syria).
·
Sebutan kaumnya: Kaum Luth.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 27 kali.
8. Nabi ISMAIL ‘Alaihi Salam
Nabi Ismail merupakan anak Nabi Ibrahim dan
istrinya Hajar. Salah satu mukjizat Nabi Ismail pun masih bisa kita lihat
hingga sekarang, yakni air zamzam.
Nabi Ismail juga sempat menerima perintah Allah
untuk disembelih oleh ayahnya sendiri. Namun ketika Nabi Ibrahim menghunuskan
benda tajam untuk menyembelihnya, Allah menggantikan Nabi Ismail dengan
kambing.
Peristiwa itulah yang pada akhirnya menjadi awal
mula qurban pada Hari Raya Idul Adha. Dari keturunan Nabi Ismail kelak Nabi
Muhammad lahir sebagai Nabi terakhir.
Penjelasan :
·
Nama: Ismail bin Ibrahim.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As.
·
Usia: 137 tahun.
·
Periode sejarah: 1911-1774 SM.
·
Tempat diutus: Mekah.
·
Jumlah keturunannya: 12 anak.
·
Tempat wafat: Mekkah.
·
Sebutan kaumnya: Amaliq dan
Kabilah Yaman.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 12 kali.
9. Nabi ISHAQ ‘Alaihi Salam
Nabi Ishaq merupakan anak dari Nabi Ibrahim dengan
Sarah. Dia lahir 14 tahun setelah Nabi Ismail. Dia juga selalu mengikuti
ayahnya dalam berdakwah.
Dalam Alquran disebutkan bahwa Nabi Ishaq adalah
hamba yang memiliki ilmu, akhlak, dan perbuatan yang baik. Dari keurunannya
lahir Nabi-Nabi yang berasal dari Bani Israil.
Penjelasan :
·
Nama: Ishaq bin Ibrahim.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As.
·
Usia: 180 tahun.
·
Periode sejarah: 1897-1717 SM.
·
Tempat diutus: Kota al-Khalil
(Hebron) di daerah Kan’an (Kana’an).
·
Jumlah keturunannya: 2 anak
(termasuk Nabi Ya’qub As./Israel).
·
Tempat wafat: Al-Khalil
(Hebron).
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 17 kali.
10. Nabi YA’QUB ‘Alaihi Salam
Nabi Ya’qub merupakan anak Nabi Ishaq. Dalam
beberapa riwayat, Nabi Yaqub digambarkan sebagai sosok yang memiliki karakter
yang kuat dan keimanan yang luar biasa.
Bahkan sebelum Nabi Yaqub wafat dan terbaring lemah
pun, dia berwasiat kepada para putra untuk tetap menjalankan perintah Allah.
Penjelasan :
·
Nama: Ya’qub/Israel bin Ishaq.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒ Matusyalih
⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒
Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As.
·
Usia: 147 tahun.
·
Periode sejarah: 1837-1690 SM.
·
Tempat diutus: Syam (Syria).
·
Jumlah keturunannya: 12 anak
laki-laki (Rubin, Simeon, Lewi, Yahuda, Dan, Naftali, Gad, Asyir, Isakhar,
Zebulaon, Yusuf dan Benyamin) dan 2 anak perempuan (Dina dan Yathirah).
·
Tempat wafat: Al-Khalil
(Hebron), Palestina.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an.
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 18 kali.
11. Nabi YUSUF ‘Alaihi Salam
Nabi Yusuf merupakan anak Nabi Yaqub. Dia pernah
mendapat mimpi di mana bulan, matahari, dan bintang bersujud padanya. Sejak
itulah, Nabi Yakub mengetahui bahwa putranya akan menjadi orang besar.
Nabi Yusuf juga memiliki mukjizat antara lain:
- Memiliki paras yang tampan. Bahkan dalam
kisahnya, para wanita pernah mengiris jarinya sendiri saat terpesona dengan
ketampanan Nabi Yusuf.
- Mampu menafsirkan mimpi. Nabi Yusuf
perah menafsirkan mimpi Raja dan akhirnya diangkat sebagai pejabat di MesirPenjelasan :
·
Nama: Yusuf bin Ya’qub.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As.
·
Usia: 110 tahun.
·
Periode sejarah: 1745-1635 SM.
·
Tempat diutus: Mesir.
·
Jumlah keturunannya: 3 anak; 2
laki-laki dan 1 perempuan.
·
Tempat wafat: Nablus.
·
Sebutan kaumnya: Heksos dan
Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 58 kali.
Kisah Nabi Yusuf diceritakan khusus
di Al Quran dalam satu surat yaitu Surat Yusuf (surat ke 12). Diawali tentang
mimpinya melihat 11 bintang, matahari dan bulan sujud kepadanya, yang oleh
ayahnya dilarang diceritakan ke saudaranya. Hingga peristiwa beliau
dicemplungkan ke sumur, lalu ditolong dan dijual menjadi budak. Hingga akhirnya
menjadi raja di Mesir.
Ilustrasi wanita Mesir terpesona ketampanan Nabi Yusuf AS. (Pict credit
to loadtve.biz)
Dan tak kalah menarik tentang pesona
Nabi Yusuf yang digambarkan dalam Al Quran. Diawali dari kisah istri walikota
Mesir yang jatuh cinta kepadanya, dan menggodanya. Hingga kisah bagaimana
pesona ketampanannya memikat wanita-wanita mesir sampai mereka memotong
tangannya dengan pisau tanpa terasa saat Yusuf diperlihatkan kepada mereka. Dan
itu detail dikisahkan dalam Al Quran. Masya Allah.
12. Nabi AYYUB ‘Alaihi Salam
Nabi Ayyub adalah seorang Nabi yang memiliki banyak
harta, keturunan, dan berakhlak mulia. Meski begitu, Nabi Ayub tak pernah
sombong dan terus berbuat baik.
Allah pun menguji Nabi Ayyub dengan cobaan yang
berat. Dia harus kehilangan hartanya, anak-anaknya, dan menderita penyakit kulit.
Namun dalam kondisi tersebut Nabi Ayyub tetap bersabar dan berserah diri pada
Allah.
Beberapa mukjizat Nabi Ayyub antara lain:
- Memiliki kesabaran yang luar biasa.
- Mampu mengeluarkan air dari tanah yang bisa
menyembuhkan penyakitnya.
Penjelasan :
·
Nama: Ayyub bin Amush.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayyub As.
·
Usia: 120 tahun.
·
Periode sejarah: 1540-1420 SM.
·
Tempat diutus: Dataran Hauran.
·
Jumlah keturunannya: 26 anak.
·
Tempat wafat: Dataran Hauran.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami
dan Amori, di daerah Syria dan Yordania.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 4 kali.
13. Nabi SYU’AIB ‘Alaihi Salam
Nabi Syu’aib diutus Allah pada kaum Madyan, kaum
yang suka menipu dan membangkang. Karena tetap ingkar dan tak mengikuti Nabi
Syuaib, maka Allah memberikan ujian berupa badai panas, mendatangkan awan
hitam, hingga gempa bumi yang membinasakan.
Penjelasan :
·
Nama: Syu’aib bin Mikail.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Madyan ⇒ Yasyjur ⇒ Mikail ⇒ Syu’aib As.
·
Usia: 110 tahun.
·
Periode sejarah: 1600-1490 SM.
·
Tempat diutus: Madyan (pesisir
Laut Merah di tenggara Gunung Sinai).
·
Jumlah keturunannya: 2 anak
perempuan.
·
Tempat wafat: Yordania.
·
Sebutan kaumnya: Madyan dan
Ash-habul Aikah.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 11 kali.
14. Nabi MUSA ‘Alaihi Salam
Nabi Musa merupakan Nabi yang memerangi Raja Firaun
yang tamak. Dia mempimpin Bani Israil agar menyembah Allah. Atas izin Allah,
Nabi Musa juga memiliki mukjizat antara lain:
- Mampu menghidupkan orang mati.
Nabi Musa pernah memohon pada Allah untuk
menghidupkan orang yang telah meninggal untuk mengungkap kasus pembunuhan.
- Memiliki tongkat yang bisa berubah menjadi ular.
- Mampu membelah laut Merah.
Saat Firaun dan tentaranya mengejar Nabi Musa dan
kaumnya, Laut Merah pun terbelah memberi jalan. Namun ketika Firaun dan
tentaranya mengikuti jalan tersebut, laut kembali seperti semula dan
menenggelamkan mereka.
- Dianugerahi Kitab Taurat yang berisi tentang 10
firman Allah bagi Bani Israil.
Penjelasan :
·
Nama: Musa bin Imran, nama
Ibunya Yukabad atau Yuhanaz Bilzal.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Musa As.
·
Usia: 120 tahun.
·
Periode sejarah: 1527-1407 SM.
·
Tempat diutus: Sinai di Mesir.
·
Jumlah keturunannya: 2 anak,
Azir dan Jarsyun, dari istrinya bernama Shafura binti Syu’aib As.
·
Tempat wafat: Gunung Nebu
(Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel
dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 136 kali.
15. Nabi HARUN ‘Alaihi Salam
Kisah Nabi Harun sering dikaitkan dengan kisah Nabi
Musa. Nabi Harun merupakan seorang Nabi yang dikaruniai kemampuan bahasa yang
sangat baik.
Nabi Harun juga berjuang untuk memberantas
berhala yang dipimpin oleh Samiri, tukang sihir dari kerajaan milik FiraunPenjelasan :
·
Nama: Harun bin Imran, istrinya
bernama Ayariha.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As.
·
Usia: 123 tahun.
·
Periode sejarah: 1531-1408 SM.
·
Tempat diutus: Sinai di Mesir.
·
Tempat wafat: Gunung Nebu
(Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel
dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 20 kali.
[Baca artikel lainnya: Bangkok, Kota Budha Dengan
Puluhan Masjid dan Kampung Muslimnya]
16. Nabi DZULKIFLI ‘Alaihi Salam
Nabi Dzulkifli merupakan Nabi yang tinggal Irak.
Tak banyak kisah yang menceritakan Nabi Dzulkifli, namun dia dikenal tetap
tegar mengajarkan untuk menyembah Allah meski sempat mendapat siksaan,
dirantai, hingga dipenjara.
Penjelasan :
·
Nama: Dzulkifli/Bisyr/Basyar
bin Ayyub.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayyub As. ⇒ Dzulkifli As.
·
Usia: 75 tahun.
·
Periode sejarah: 1500-1425 SM.
·
Tempat diutus: Damaskus dan
sekitarnya.
·
Tempat wafat: Damaskus.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami
dan Amori (Kaum Rom), Syria dan Yordania.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 2 kali.
17. Nabi DAUD ‘Alaihi Salam
Nabi Daud merupakan keuturunan Nabi Ibrahim ke-12.
Nabi Daud menjadi raja setelah terbunuhnya raja Thalut.
Beberapa di antara mukjizat Nabi Daud adalah:
- Dianugerahi kitab Zabur.
- Memiliki suara yang merdu.
Saat Nabi Daud membaca kitab Zabur, suaranya mampu
membuat orang sakit menjadi sembuh, membuat air dan angin menjadi tenang,
hingga bukit-bukit turut memuji Allah.
Penjelasan :
·
Nama: Daud bin Isya.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As.
·
Usia: 100 tahun.
·
Periode sejarah: 1063-963 SM.
·
Tempat diutus: Palestina (dan
Israel).
·
Jumlah keturunannya: 1 anak,
Sulaiman As.
·
Tempat wafat: Baitul Maqdis
(Yerusalem).
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 18 kali.
18. Nabi SULAIMAN ‘Alaihi Salam
Nabi Sulaiman adalah salah satu Nabi yang terkenal
sebagai raja yang kaya dan memiliki kekuasaan yang besar.
Atas izin Allah, Nabi Sulaiman juga memiliki
mukjizat antara lain:
- Memiliki kekayaan yang berlimpah. Bahkan dalam
suatu riwayat dikisahkan bahwa istana Nabi Sulaiman sangat luas dan bertabur
batu mulia.
- Dapat berbicara dengan binatang.
- Mampu menundukkan angin.
- Memiliki bala tentara dari kalangan manusia, jin,
dan hewan.
- Mengalirkan tembaga dari perut bumi.
Penjelasan :
·
Nama: Sulaiman bin Daud.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As.
·
Usia: 66 tahun.
·
Periode sejarah: 989-923 SM.
·
Tempat diutus: Palestina (dan
Israel).
·
Jumlah keturunannya: 1 anak,
Rahab’an.
·
Tempat wafat: Baitul Maqdis
(Yerusalem).
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 21 kali.
19. Nabi ILYAS ‘Alaihi Salam
Masih di kalangan bani Israel, Nabi
Ilyas menghadapi kaum yang gemar menyembah berhala bernama Ba'al. Meski telah menerima
dakwah dari Nabi Ilyas, namun mereka tetap ingkar hingga Allah pun menurunkan
azab berupa kekeringan yang panjangPenjelasan
:
·
Nama: Ilyas bin Yasin.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒ Matusyalih
⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒
Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As. ⇒ Alzar ⇒ Fanhash ⇒ Yasin ⇒ Ilyas As.
·
Usia: 60 tahun di bumi.
·
Periode sejarah: 910-850 SM.
·
Tempat diutus: Ba’labak
(Lebanon).
·
Tempat wafat: Diangkat Allah ke
langit.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa
Fenisia.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 4 kali.
20. Nabi ILYASA’ ‘Alaihi Salam
Nabi Ilyasa adalah anak angkat dari Nabi Ilyas.
Nabi Ilyasa diberikan tugas untuk melanjutkan dakwah dari sang ayah untuk Bani
Israil. Salah satu mukjizat Nabi Ilyasa adalah menghidupkan orang mati atas
izin Allah.
Penjelasan :
·
Nama: Ilyasa’ bin Akhthub.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Ifrayim ⇒ Syutlim ⇒ Akhthub ⇒ Ilyasa’ As.
·
Usia: 90 tahun.
·
Periode sejarah: 885-795 SM.
·
Tempat diutus: Jaubar,
Damaskus.
·
Tempat wafat: Palestina.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami
dan Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 2 kali.
21. Nabi YUNUS ‘Alaihi Salam
Nabi Yunus adalah Nabi yang diutus untuk
menyadarkan kaum Assyira penyembah berhala di kota Niniwe. Ketika menaiki kapal
bersama pengikutnya, awan hitam dan badai besar terjadi. Para penumpang kapal
pun mengorbankan Nabi Yunus dan menenggelamkannya ke laut.
Meski sempat ditelan paus, Allah tetap
menyelamatkan Nabi Yunus. Hal inilah yang menjadi salah satu mukjizat Nabi
Yunus.
Penjelasan :
·
Nama: Yunus/Yunan/Dzan Nun bin
Matta binti Abumatta, Matta adalah nama Ibunya. (Catatan: Tidak ada dari para
nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali Yunus dan Isa As.).
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Bunyamin ⇒ Abumatta ⇒ Matta ⇒ Yunus As.
·
Usia: 70 tahun.
·
Periode sejarah: 820-750 SM.
·
Tempat diutus: Ninawa, Irak.
·
Tempat wafat: Ninawa, Irak.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa
Asyiria, di utara Irak.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 5 kali.
Ilustrasi Nabi Yunus (pict credit to wartapilihan.com)
Kisah Nabi Yunus diceritakan dalam
berberapa surat di Al Quran. Beberapa diantaranya yaitu dalam surat Ass
Shoffaat, Surat Al Qolam dan Surat Yunus sendiri. Di dalam Surat Ash- Shaaffaat
Ayat 139-148.
“Sesungguhnya Yunus
benar-benar salah seorang rasul, (ingatlah) ketika ia lari,
ke kapal yang penuh muatan kemudian ia ikut berundi lalu dia termasuk
orang-orang yang kalah untuk undian Maka ia ditelan oleh ikan yang besar dalam
keadaan tercela. Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang
banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai
hari berbangkit. Kemudian Kami lemparkan dia ke daerah yang tandus, sedang ia
dalam keadaan sakit. Dan Kami tumbuhkan untuk dia sebatang
pohon dari jenis labu.Dan Kami utus dia kepada seratus ribu orang atau
lebih.Lalu mereka beriman, karena itu Kami anugerahkan kenikmatan hidup kepada
mereka hingga waktu yang tertentu.” (QS.Ash- Shaaffaat:139-148)
Banyak hikmah yang bisa diambil dari
kisah Nabi Yunus ini. Bahkan Allah meminta Nabi Muhammad SAW agar belajar dari
kisahnya. Hal ini difirmankan dalam Surat Al Qalam:
“ Maka bersabarlah kamu (hai
Muhammad) terhadap ketetapan Rabbmu, dan janganlah kamu seperti orang (Yunus)
yang berada dalam (perut) ikan ketika ia berdoa sedang ia dalam keadaan marah
(kepada kaumnya). Kalau sekiranya ia tidak segera mendapat nikmat dari Rabbnya,
benar-benar ia dicampakkan ke tanah tandus dalam keadaan tercela. Lalu Rabbnya
memilihnya dan menjadikannya termasuk orang-orang yang saleh.”
(QS.Qalam:48-50)
22. Nabi ZAKARIYA ‘Alaihi Salam
Nabi Dzakaria merupakan keturunan Nabi Daud dan
Nabi Sulaiman. Tak banyak kisah mengenai Nabi Dzakaria, namun menurut beberapa
riwayat, Nabi Dzakaria juga memiliki sikap yang rendah hari dan selalu
bersyukur kepada Allah. Seperti Nabi Ibrahim, Nabi Dzakaria juga mendapat
keturunan saat usianya yang tak lagi muda.
Penjelasan :
·
Nama: Zakariya bin Dan.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As.
·
Usia: 122 tahun.
·
Periode sejarah: 91 SM-31 M.
·
Tempat diutus: Palestina.
·
Jumlah keturunannya: 1 anak.
·
Tempat wafat: Halab (Aleppo).
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak:
12 kali.
23. Nabi YAHYA ‘Alaihi Salam
Nabi Yahya adalah putra dari Nabi Dzakaria, dia
disebut sebagai salah satu orang yang benar terhormat dan suci. Allah
menganugerahi Nabi Yahya dengan kemampuan untuk mengetahui syariat.
Nabi Yahya merupakan seorang yang sangat rajin dan
gemar membaca. Sejak kecil, Nabi Yahya sudah bisa memutuskan perkara dan
mencari jalan keluar untuk segala persoalan.
Penjelasan :
·
Nama: Yahya bin Zakariya.
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As. ⇒ Yahya As.
·
Usia: 32 tahun.
·
Periode sejarah: 1 SM-31 M.
·
Tempat diutus: Palestina.
·
Tempat wafat: Damaskus.
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 5 kali.
24. Nabi ISA ‘Alaihi Salam
Nabi Isa adalah Nabi yang tak memiliki ayah dan
lahir dari seorang wanita suci bernama Maryam. Beberapa mukjizat Nabi Isa
antara lain:
- Bisa berbicara saat bayi.
Karena lahir tanpa ayah, Maryam dituduh telah
melakukan zina. Namun atas izin Allah, Nabi Isa yang masih bayi pun mampu
melindungi ibunya dengan berbicara bahwa beliau adalah hamba Allah yang akan
menjadi Nabi dan dianugerahi kitab Injil.
- Menghidupkan burung dari tanah liat.
- Menghidupkan orang yang sudah mati.
- Menyembuhkan orang buta dan penyakit sopak.
- Menurunkan hidangan dari langit.
- Dianugerahi kitab Injil.
Penjelasan :
·
Nama: Isa bin Maryam binti
Imran. (Catatan: Tidak ada dari para nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali
Yunus dan Isa As.).
·
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Radim ⇒ Yahusafat ⇒ Barid ⇒ Nausa ⇒ Nawas ⇒ Amsaya ⇒ Izazaya ⇒ Au’am ⇒ Ahrif ⇒ Hizkil ⇒ Misyam ⇒ Amur ⇒ Sahim ⇒ Imran ⇒ Maryam ⇒ Isa As.
·
Usia: 33 tahun di bumi.
·
Periode sejarah: 1 SM-32 M.
·
Tempat diutus: Palestina.
·
Tempat wafat: Diangkat oleh
Allah ke langit.
·
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 21 kali, sebutan al-Masih sebanyak 11 kali, dan sebutan Ibnu (Putra)
Maryam sebanyak 23 kali.
25. Nabi MUHAMMAD Salallahu ‘alaihi
wassalam
Nabi Muhammad merupakan Nabi terakhir sekaligus
penutup. Tak ada lagi Nabi lain setelah Nabi Muhammad wafat. Ketika kelahiran
Nabi Muhammad, banyak peristiwa besar terjadi seperti runtuhnya berhala dekat
Kabah dan padamnya Api yang disembah oleh kaum Majusi.
Nabi Muhammad SAW memiliki mukzijat antara lain:
- Mukjizat terbesar adalah Alquran sebagai kitab
suci umat Islam.
- Mampu membelah bulan.
- Mengalirkan air dari jemari tangannya.
- Mampu menurunkan hujan.
- Di atasnya selalu dinaungi awan.
- Melakukan perjalanan ke Sidratul Muntaha saat
Isra Miraj, dan masih banyak lagi.
Penjelasan :
·
Nama: Muhammad bin Abdullah.
·
Garis Keturunan Ayah: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Hasyim ⇒ Abdul Muthalib ⇒ Abdullah ⇒ Muhammad Saw.
·
Garis Keturunan Ibu: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
⇒
Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Wahab ⇒ Aminah ⇒ Muhammad Saw.
·
Usia: 62 tahun.
·
Periode sejarah: 570-632 M.
·
Tempat diutus: Mekkah.
·
Jumlah keturunannya: 7 anak; 3
laki-laki Qasim, Abdullah dan Ibrahim, dan 4 perempuan Zainab, Ruqayyah, Ummi
Kultsum dan Fatimah az-Zahra.
·
Tempat wafat: Madinah.
·
Sebutan kaumnya: Bangsa Arab.
·
Al-Quran menyebutkan namanya
sebanyak: 25 kali.
Cover film The Message (Pict. credit to amazon.co.uk)
Nabi Muhammad SAW adalah nabi
terakhir sebagai penutup risalah para nabi dan rosul. Tidak ada lagi nabi
setelah beliau sebagaimana firman Allah dalam surat Al Ahzab:
”Muhammad itu sekali-kali
bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah
Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu”
(QS. Al Ahzab: 40).
Kisah Nabi Muhammad SAW telah ditulis
dalam beragam buku. Bahkan pada periode tahun 70an telah dirilis sebuah film
karya Antory Quin dengan judu “The Message”. Saya sendiri pernah menonton
beberapa kali film ini dan cukup bagus menggambarkan perjuangan Nabi SAW dari
awal dakwahnya hingga jazirah arab tercerahakan oleh Islam. Lebih detail
mengenai Rasulullah Muhammad SAW, silakan baca artikel saya yang membahas
khusus tentang sejarah dan biodata beliau SAW. Biodata Rasulullaah SAW.
Demikian Silsilah Lengkap Para Nabi
dan Rasul. Wallahu a’lam bisshowab.
Purwokerto, Rabu, 18 November
2015 (Last Update 14 Januari 2019)
References:
1.
Ibnu Katsir. 2013. Qoshosul
Anbiya, Edisi Terjemah: Kisah Para Nabi. Penerbit Ummul Qura, Jakarta.
2.
Anonym. Silsilah
Lengkap Para Nabi dari Adam AS. sampai Muhammad SAW. Dengan rujukan utama:
Qashash al-Anbiya’ Ibn Katsir, Badai’ az-Zuhur Imam as-Suyuthi dan selainnya.
3.
Najib, Muhammad. 2015. Kisah Nabi Adam Alayhi Al Salam Dalam Al Quran (Pendekatan Tafsir
Tematik). Jurnal STAI AL Anwar. Jurnal
Studi Al Quran AL ITQAN Vol. 1 No. 1. Diakses dari: http://staialanwar.ac.id/jurnal/index.php/itqon/article/download/5/5
4.
Abdullah bin Taslim al-Buthoni
MA. Pentingnya Belajar dari Sejarah.
5.
Abu Zakariya Sutrisno.
2017. Kisah Para Nabi dan Rasul dalam Al Qur’an.
Riyadh, 29/11/1438H.
6.
Uci. Ayat Al Quran Tentang Nabi Adam. Diakses
dari: https://ukhtiuci.blogspot.com/2016/05/ayat-ayat-al-quran-tentang-nabi-adam.html
7.
Majalah Al-Mawaddah, Edisi 11
Tahun ke-1 Jumadal Ula 1429/Juni 2008. Kisah Nabi Idris Naik Ke Langit.
8.
Gambar ilustrasi Silsilah Para
Nabi credit to Learningroots.com
9.
Sumber gambar lainnya:
*Penulis adalah alumni Pondok
Pesantren Madrasah Wathoniyah Islamiyah (PP MWI) Karangduwur, Petanahan,
Kebumen, Jawa Tengah. Meraih Master of Arts (M.A.) dari Chulalongkorn
University, Bangkok, Thailand.
#Catatan Kaki:
Artikel awal tulisan “Silsilah
Lengkap Para Nabi dari Adam AS. sampai Muhammad SAW” ini saya peroleh
dari share di sosial media WhatsApp (WA),
lalu saya gubah dan beri tambahan beberapa referensi. Mohon maaf belum ada
informasi mengenai siapa menulis artikel ini aslinya, saya hanya mengedit dan
menambahkan beberapa materi yang berkaitan dengan tulisan ini. Saya ucapkan
terima kasih bagi pembaca yang bersedia berbagi referensi mengenai topik ini.
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment